Sabtu, 09 Januari 2010

Andaikan saja waktu dapat kuputar kembali... tak kan aku lepaskan dia dari hidupku. Belasan tahun sudah aku terpisah tanpa komunikasi dengannya dan tiap saat aku merindukannya dan kadang kala aku menangis menahan rindu di dada. Namun ketika aku temukan dia, ternyata dia udah ada yang punya. Sempat terucap janji manis kan bersama selamanya, namun semuanya berubah dalam hitungan hari... dia memilih kekasihnya dan mengacuhkan aku. Saat ku bertatap muka dengannya dia katakan bahwa aku datang terlambat, kenapa aku datang disaat dia telah berjanji sehidup semati dengan yang lain...

Sakit... Perih... Namun apa yang harus aku lakukan???? Aku hanya bisa mendengar rencana pernikahannya saja, rasanya tak ada jalan bagiku untuk dapat memilikinya lagi... Tuhan, sesakit inikah yang akan aku terima??? Apa aku tak dapat memilikinya lagi seperti dulu???

Ini untuk kedua kalinya aku akan menelan pahitnya cinta kala cintaku bersemi...

Dulu, Donal hadir dalam hidupku, isi setiap kepenatan hari-hariku... Dia begitu perhatian namun dia tak pernah mau ungkapkan cintanya padaku... Hanya bisa katakan "Iban, Miss U" tapi apa jadinya??? Dia menikah dengan gadis lain yang jauh lebih agresif dariku... Dia kini jauh dariku... Aku gak bisa berbuat apa-apa. Aku hanya bisa tersenyum getir ketika dia inginkan aku hadir di pernikahnnya. Hatiku menangis... Apakah kali ini juga aku harus merelakannya dengan gadis lain bersanding di pelaminan????

Aku gak kuat... ku coba untuk tegar namun aku tak kuasa menahan gejolak di hati bahwa aku tak rela.... Tuhan, tolong aku.... Biarkan aku tetap mencintainya Tuhan, aku gak mau dia menjadi milik orang lain... Persatukan kami kembali Tuhan.... Kembalikan keceriaan hari-hari kami yang dulu Tuhan kala kami masih bersama... Dia milikku dan aku miliknya....

(from someone, to someone)